Bawa Ratusan Paket Bantuan, Kapolresta Pekanbaru Tinjau Warga Korban Banjir di Posko Pengungsi Jalan Arwana Rumbai

Kombes Nandang menyerahkan secara simbolis bantuan untuk warga terdampak banjir di Jalan Arwana, Rumbai Pesisir.
RIAU1.COM -Kapolresta Pekanbaru Kombes Nandang Mu'min Wijaya dan jajarannya pada Jumat 30 April 2021, turun langsung meninjau ratusan warga yang terdampak banjir di wilayah Rumbai Pesisir, tepatnya di Jalan Arwana. Kombes Nandang mendatangi posko pengungsian dengan membawa ratusan paket bantuan yang diperuntukkan bagi warga terdampak.
Ratusan paket bantuan ini dibawa menggunakan mobil operasional kepolisian, dan petugas langsung melansirnya ke posko pengungsian yang didirikan untuk menampung warga yang terdampak banjir di sana. Dalam blusukannya, Kombes Nandang didampingi Kabag Ops, Kasat Narkoba, Kasat Lantas, Kapolsek Rumbai Pesisir dan Wadanramil.
Warga pun senang mendapat bantuan kebutuhan pokok, berupa beras dan mi instan. Sebab, mereka tidak bisa beraktivitas seperti biasa lantaran rumah terendam dan mengungsi. Kondisi ini sudah berlangsung selama dua hari. "Sangat terbantu dengan adanya bantuan ini," kata warga setempat.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Nandang Mu'min Wijaya menjelaskan, kedatangannya untuk meninjau langsung warga yang terdampak bencana banjir, yang juga membutuhkan bantuan bahan pokok untuk konsumsi.
"Seperti yang kita lihat, di sini banjir masih belum surut. Tadi kita juga menunjau posko evakuasi. Kita memeroleh data, ada 103 orang yang terdampak, terdiri dari 70 Kepala Keluarga (KK)," ujar Akpol jebolan tahun 1997.
"Bantuan berupa bahan pokok untuk bisa mengurangi beban masyarakat. Sampai sekarang, warga masih mengungsi di posko yang sudah disiapkan ini. Banjir terjadi karena curah hujan cukup tinggi dalam beberapa hari ini. Jadi ini perlu diwaspadai," sambungnya.
Selain peninjauan, Kombes Nandang juga memastikan agar rumah warga yang ditinggalkan karena mengungsi tetap aman dari kejahatan pencurian. "Sebab itu kita juga menempatkan personel antisipasi terjadi kasus pencurian terhadap rumah yang ditinggalkan warga," pungkas Kapolresta Pekanbaru.