Plt Kepala Dinkes Pekanbaru Dokter Fira Septiyanti. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru memastikan anggaran untuk Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) melalui skema Universal Health Coverage (UHC) akan mencukupi hingga akhir tahun ini. Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) selaku Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pekanbaru berkomitmen untuk memastikan kebutuhan anggaran ini terpenuhi, meskipun terdapat pergeseran anggaran akibat utang tahun sebelumnya.
Hal tersebut disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pekanbaru Dokter Fira Septiyanti usai melakukan pembahasan bersama Sekdako Zulhelmi Arifin, Selasa (13/5/2025).
"Pembahasan kami dengan Sekda menyepakati bahwa anggaran UHC akan dicukupkan hingga bulan Desember," katanya.
Program UHC tidak termasuk dalam kegiatan yang terkena kebijakan efisiensi anggaran. Kebutuhan anggaran UHC Kota Pekanbaru sebesar Rp84 miliar tahun ini.
"Ini tidak termasuk dalam pos efisiensi karena menjadi prioritas pemko," jelas Dokter Fira.
Terkait jumlah peserta, terdapat sekitar 230.000 jiwa yang masuk dalam segmen yang ditanggung oleh pemerintah daerah, baik yang aktif maupun nonaktif. Per Mei 2025, terdapat 131.000 jiwa yang aktif dan seluruhnya dibiayai penuh melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
"Sementara itu, 83.000 jiwa lainnya ditanggung melalui skema budget sharing bersama Pemerintah Provinsi Riau," ungkap Dokter Fira.
